Uncategorized

Makanan Rumah Untuk Kesehatan Jangka Panjang

Makanan adalah kebutuhan pokok yang akan menopang aktivitas manusia. Makanan yang dicerna akan menjadi sumber energi pada tubuh manusia. Jadi cadangan makanan yang masuk ke dalam tubuh harus bisa mencukupi untuk mendukung kelancaran aktivitas.

Makanan yang masuk harus diperhatikan baik komposisi gizinya maupun kandungan bahan yang terdapat di dalamnya. Jangan sampai makan asal kenyang saja tanpa memerhatikan akibat jangka panjangnya. Maka, saya menerapkan kebiasaan menngonsumsi makanan sehat yang alami untuk keluarga.

Untuk makanan sehari-hari, walaupun saya single parent dan ibu bekerja, saya selalu berusaha untuk bangun lebih pagi agar bisa memasak dulu untuk anak. Saya dan anak saya jarang makan di luar. Karena sebaik-baiknya makanan lebih baik makanan yang diolah sendiri di rumah. Makanan yang dibuat sendiri, bahan-bahannya tentu pilihan. Sebisa mungkin yang alami dan anti dengan bumbu instant. Biar repot sedikit, saya lebih senang mengulek sendiri bumbu dapur yang akan dipakai untuk memasak tersebut.

Untuk bekal sekolah anak, saya tidak memberikan uang jajan yang besar atau standar seperti teman-temannya. Karena anak saya naik mobil jemputan sekolah, saya tidak perlu memberinya uang transport besar. Cukup untuk jajan roti atau makanan ringan saja. Selebihnya, saya selalu memberikan bekal nasi atau bihun goreng. Jadi kemungkinan anak saya jajan makanan yang menganndung zat berbahaya dapat diminimalisir.

Mengapa saya menerapkan kepada anak saya supaya lebih suka makanan di rumah? Karena makanan di luar tidak terjamin keamanannya. Zat addictive makanan , MSG dan bahan kimia lainnya banyak beredar tanpa pengawasan. Apalagi jajanan sekolahan sering memakai saus yang warna merahnya menyolok bukan warna tomat atau cabai murni.

Jika setiap hari mengonsumsi makanan-makanan seperti itu, lama-lama tubuh akan terkikis dan ketahanan tubuh akan semakin berkurang.
Bahan makanan mentah yang kita beli pun rentan bahan kimia, hal ini tak bisa diihindari, tetapi bukan berarti kita pasrah saja dengan bahan makanan tersebut, kita harus bisa mengolah dengan baik. Seperti sayuran, dicuci dibawah air yang mengalir, memasak ayam atau daging harus matang sempurna dan penggunaan bumbu harus bijak. Harus ada usaha sedikit untuk mengolahnya agar tak tergantung bumbu instant yang dianggap gampang tetapi efek jangka panjangnya akan mengganggu ketahanan tubuh.

Dari tradisi yang dibiasakan untuk menyukai makanan rumah, akhirnya saya punya banyak inovasi dalam mengolah bahan makanan. Dari mulai makanan tradisional sampai makanan modern yang menyehatkan. Nasi Goreng Kunyit, Bakwan sayuran dan Sop ayam sangat disukai anak saya. Serta sirup yang terbuat dari wortel.

Berikut saya bagi resep Nasi Goreng Kunyit dan Minuman Sirup Wortel :

Nasi Goreng Kunyit :

Bahan : Nasi 4 centong, Telur 2 butir (kocok, dadar dan iris tipis), Minyak goreng SunCo
Bumbu dihaluskan : Kunyit 1 ruas jari, 3 butir bawang merah, 2 siung bawang putih, garam secukupnya, terasi sedikit.
Cara membuat : Tuang minyak goreng SunCo secukupnya, panaskan lalu masukkan bumbu halus. Setelah agak harum masukkan nasi. Beri garam, aduk rata sampai nasi tercampur dengan bumbu. Angkat sajikan dengan telur dadar dan irisan ketimun.
Sirup Wortel:

Bahan : Wortel 1Kg (parut, peras, saring dan sisihkan airnya), Air 2 liter, Jeruk lemon 3 buah (peras, ambil airnya, sisihkan) Gula putih 350 gr.
Cara membuat : Rebus air dan gula putih sampai mendidih, angkat. Biarkan air gula sampai hangat lalu masukkan perasan air wortel yang sudah diparut serta perasan jeruk lemon, aduk dan dinginkan. Taruh di botol dan masukkan ke dalam lemari pendingin.

Untuk bakwan sayuran dan semua yang digoreng, saya memilih minyak goreng yang benar-benar sehat dan tidak menimbulkan resiko besar terhadap kesehatan. Sebab makanan yang digoreng adalah makanan yang paling disukai siapapun. Jadi penggunaan minyak goreng harus benar-benar selektif. Saya memilih Sun Co karena minyak goreng ini dibuat dari kelapa sawit segar dan sudah melalui 5 tahapan proses, yakni 3 kali proses pemurnian dan 2 kali penyaringan.

Minyak goreng SunCo juga mengandung Vitamin A yang mampu meningkatkan imunitas tubuh. Jadi walaupun anak saya suka gorengan bakwan sayur dan gorengan lainnya, tetap aman kalau minyak gorengnya SunCo.

Kesimpulannya, menguatkan tradisi agar lebih menyukai makanan rumah dari pada di luar, harus ditancapkan sejak dini agar sampai dewasa terbiasa. Membiasakan sarapan pagi, bawa bekal makanan dari rumah untuk aktivitas dan buat camilan di rumah. Mengerikan jika anak-anak jajan gorengan di luar, banyak tukang gorengan yang menggunakan minyak gorengnya beberapa kali pakai bahkan sampai hitam. Sangat berbahaya untuk kesehatan.

Tulisan ini dibuat untuk mengikuti lomba blog dari http://www.resepsehat.com persembahan SunCo Minyak Goreng Yang Baik. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan merupakan jiplakan

Leave a comment